Saturday, February 3, 2018

Belajar Digital Input / Output



Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatu .
Segala puji syukur bagi ALLAH yang telah memberikan kesempatan pada saya untuk menulis artikel ini dan semoga bermanfaat .

Tutorial kali ini membahas tentang Digital Input / Output. Apa itu Digital Input ? Digital input adalah suatu pin yang digunakan untuk membaca suatu sinyal input yaitu 1 dan 0 atau HIGH dan LOW. Sedangkan Digital Output adalah suatu pin yang digunakan untuk megirim sinyal ke output berupa 1 dan 0 atau HIGH dan LOW. Padan pin digital atau pun pin analog pada arduino dapat difungsikan untuk Digital input ataupun Digital output. 

Pada dasarnya mode pin yang terdapat pada arduino dapat di digunakan dua fungsi yaitu untuk Digital input atau Digital Output. Pada sisi input biasanya bisa berupa tombol, atau sensor. Sedangkan untuk sisi output biasanya berupa Relay, Solenoid, LED atau lainnya. Untuk sisi input dan output menggunakan range tegangan TTL 5V sehingga untuk sisi input dan output hanya competable dengan tegangan 5V. 
1. Terus bagaimana jika sisi output digunakan untuk mengontrol beban dengan tegangan semisal 220Vac dan arus 5A ?
2. Terus bagaimana jika sisi input yang akan dibaca adalah tegangannya 220Vac sedangkan arduino hanya support 5Vdc ?

Pertanyaan pertama : untuk mengatasi hal tersebut bisa menggunakan sebuah modul relay 5Vdc atau menggunakan Solid State Relay (SSR) ataupun menggunakan optocoupler yang dikombinasikan dengan SCR. Jika menggunakan relay maka sistem nya adalah arduino akan mengaktifkan relay yang sumber coilnya 5Vdc sehingga competable dengan arduino sedangkan sisi kontak NO NC relay bisa mengalirkan tegangan 250Vac dan arus sampai 10A.

Pertanyaan kedua : untuk mengatasi hal tersebut bisa menggunakan sebuah rangkaian optocoupler. Kenapa pakai optocoupler bisa mengalirkan 220Vac dan outputnya keluar 5Vdc karena disisi input pada optocoupler dengan sisi output optocoupler tidak saling bersentuhan. Cara kerja optocoupler adalah jika sisi input diberi tegangan 220Vac maka sisi output yang nantinya akan dikuatkan oleh transistor akan mengeluarkan 5Vdc.

KOMPONEN yang dibutuhkan :

1. Arduino Uno

2. Push Button atau Tombol

3. LED

4. Kabel Jumper secukupnya



Langkah - Langkah :

1. Rangkaian seperti gambar dibawah ini :


Keterangan :

PIN 2         LED 1

PIN 3         LED 2

PIN 4         LED 3

PIN 5         LED 4

PIN A0      Tombol 1

PIN A1      Tombol 2

2. Buka aplikasi arduino

3. Copy Sketch dibawah ini lalu upload

4. Sketch Arduino
const int led1 = 2;
const int led2 = 3;
const int led3 = 4;
const int led4 = 5;
const int tombol1 = A0;
const int tombol2 = A1;

void setup() {
  // put your setup code here, to run once:
  pinMode(led1,OUTPUT); // Set led1 sebagai output
  pinMode(led2,OUTPUT); // Set led2 sebagai output
  pinMode(led3,OUTPUT); // Set led3 sebagai output
  pinMode(led4,OUTPUT); // Set led4 sebagai output
  pinMode(tombol1,INPUT_PULLUP); // Set tombol 1 sebagai input
  pinMode(tombol2,INPUT_PULLUP); // Set tombol 1 sebagai input
 
}

void loop() {
  if(digitalRead(tombol1)==LOW) { // Jika Tombol 1 Ditekan Maka 4 LED akan nyala
    digitalWrite(led1,HIGH);
    digitalWrite(led2,HIGH);
    digitalWrite(led3,HIGH);
    digitalWrite(led4,HIGH);
  } else if(digitalRead(tombol2)==LOW) { // Jika Tombol 2 Ditekan Maka 4 LED akan OFF
    digitalWrite(led1,LOW);
    digitalWrite(led2,LOW);
    digitalWrite(led3,LOW);
    digitalWrite(led4,LOW);
  }
}

Fungsi kerja :
Jika tombol 1 ditekan maka semua led akan menyala dan jika tombol 2 ditekan semua led akan off

Bagikan

Belajar Digital Input / Output
4/ 5
Oleh

Subscribe via email

Suka dengan artikel di atas? Tambahkan email Anda untuk berlangganan.